Langsung ke konten utama

[Belajar bahasa Korea] Cara Pembacaan Bilangan Jam/Waktu


Penggunaan Bilangan Asli dan Sino Korea pada penyebutan Waktu/Jam

Dalam pembacaan atau pengucapan waktu (jam, menit, detik) dalam bahasa Korea menggunakan gabungan kedua sistem bilangan Korea yaitu Bilangan Asli Korea dan Bilangan Sino Korea.

Bilangan Asli digunakan pada penyebutan Jam, sedangkan Bilangan Sino Korea digunakan pada penyebutan Menit dan Detik.

Satuan:
 : jam
 : menit
 : detik

Contoh:

Jam 02.20 dibaca  이십.

Penjelasan:
  • Jam 02 [두시] :  adalah bilangan Asli Korea dari angka 2 yaitu , dan  adalah satuan penyebutan untuk Jam. [Mengapa 둘 menjadi 두? baca penjelasannya di sini].
  • 20 menit [이십분] : 이십 adalah bilangan Sino Korea dari angka 20, dan  adalah satuan penyebutan untuk Menit.


 십

열한 사십

여섯 삼십 atau
여섯 

 오십 atau
다섯 십 

Catatan:
  1. Untuk lebih 30 menit bisa juga diucapkan dengan menambahkan kata lain yaitu  setelah pengucapan jam.
    contoh: 07.30 bisa dibaca 일곱시 반.
  2. Untuk kurang ...menit, bisa diucapkan dengan menambahkan kata lain yaitu setelah pengucapan jam dan menit.
    contoh: 11.55 bisa dibaca 열두시 오분 전 [jam 12 kurang 5 menit].
  3. Untuk jam tepat/pas, bisa diucapkan dengan menambahkan kata  sebelum pengucapan jam.
    contoh: 01.00 bisa dibaca 꼭 한시 [jam 1 tepat], atau 한시 saja.
 cr: http://www.seoulina.com/2012/05/cara-pembacaan-bilangan-jamwaktu.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[Belajar bahasa Korea] Huruf Korea (Hangul)

Konsonan : §   ㄱ   ==> G §   ㄴ   ==> N §   ㄷ   ==> D §   ㄹ   ==>  R §   ㅁ   ==>  M §   ㅂ   ==>  B §   ㅅ   ==>  S §   ㅇ   ==>  NG §   ㅈ   ==> J §   ㅊ   ==> CH §   ㅋ   ==> Q §   ㅌ   ==> TH §   ㅍ   ==> PH §   ㅎ   ==> H §   ㄲ   ==> K §   ㄸ   ==> T §   ㅃ   ==> P §   ㅆ   ==> SS §   ㅉ   ==> C Catatan : Untuk konsonan ㄱ , ㄷ , ㅂ , ㅅ , dan ㅈ bila terletak pada awal kata akan di baca double ( ㄲ , ㄸ , ㅃ , ㅆ , dan ㅉ ) Vokal : §   아    ==> A      : Anak §   야    ==> YA   : Ya §   어    ==> Oe    : Order, Cowok §   여    ==> Yoe : Yogyakarta §   오    ==> O       : Go §   요    ==> Yo   : Loyo §   우    ==> U      : Untuk §   유    ==> YU   : Sayur §   으    ==> EU    : Enyah §   이    ==> I        : Indah §   애    ==> AE    : Elok §   얘    ==> YAE §   에    ==> E       : Enak §   예    ==> YE §   외    ==> OI ==> WE ( merupak

MUSIK DAN GHAZWUL FIKRI: Illuminati Dalam Lirik Lagu Dan Musik Video Lagu Boyband Shinee dan Exo

MUSIK DAN GHAZWUL FIKRI: Illuminati Dalam Lirik Lagu Dan Musik Video Lagu Boyband Shinee dan Exo Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas pada mata kuliah Seminar Pendidikan Agama Islam oleh Desi Irmayanti BAB I PENDAHULUAN A.            LatarBelakang Industri hiburan saat ini sangat marak digemari terutama karena faktor kejenuhan yang dialami oleh manusia, oleh sebab itu manusia lebih memilih meluangkan waktunya untuk mencari hiburan dan kesenangan demi   menghindari stress. Industri hiburan sendiri ada yang berupa permainan seperti taman bermain atau wisata alam, permainan ( games ), serta ada yang berupa media elektonik seperti televisi dan musik. Yang saat ini bisa kita jumpai adalah maraknya industri musik yang masuk ke Indonesia, jika kita menaiki kendaraan umum banyak sekali orang yang menutup telinganya dengan headset dan tayangan televisipun dipenuhi oleh acara musik. Industri musik yang sedang menjamur dibelahan dunia ini adalah musik yang berasal dari n

STUDI ETHNOMATHEMATICS LIDIMATIKA DALAM KONSEP PERKALIAN PADA SISWA KELAS IV SDIT WIDIYA CENDIKIA, Serang-Banten

ini adalah tulisan salah satu tugas mata kuliah sewaktu semester 7, tahun 2013 semoga bisa bermanfaat dan menjadi salah satu referensi bagi yang mau menulis tentang ethnomathemaric ^^ STUDI ETHNOMATHEMATICS LIDIMATIKA DALAM KONSEP PERKALIAN PADA SISWA KELAS IV SDIT WIDIYA CENDIKIA oleh Desi Irmayanti  A.   PENDAHULUAN Matematika sebagai ilmu yang terstruktur dan sistematis, sebagai suatu kegiatan manusia melalui proses yang aktif, dinamis, dan generatif, serta sebagai ilmu yang mengembangkan sikap berpikir kritis, objektif dan terbuka menjadi sangat penting untuk dimiliki seseorang dalam menghadapi perkembangan IPTEK yang terus berkembang saat ini. Ditambah dengan menghadapi kurikulum yang semakin berkembang, untuk konsep sendiri matematika tidak akan jauh berbeda dari sebelumnya hanya saja akan ada metode yang terus berkembang sebagai inovasi pembelajaran matematika, seperti halnya menyesuaikan dengan kurikulum yang berubah dari KTSP menjadi kurikulum berkarakter yang mula